sedikit mengenai habibie
Biografi B.J Habibie
Presiden ketiga Republik Indonesia, Bacharuddin Jusuf Habibie lahir di Pare-Pare, Sulawesi Selatan, pada 25 Juni 1936. Beliau merupakan anak keempat dari delapan bersaudara, pasangan Alwi Abdul Jalil Habibie dan RA. Tuti Marini Puspowardojo. Habibie yang menikah dengan Hasri Ainun Habibie pada tanggal 12 Mei 1962 ini dikaruniai dua orang putra yaitu Ilham Akbar dan Thareq Kemal.
Masa kecil Habibie dilalui bersama saudara-saudaranya di Pare-Pare, Sulawesi Selatan. Sifat tegas berpegang pada prinsip telah ditunjukkan Habibie sejak kanak-kanak. Habibie yang punya kegemaran menunggang kuda ini, harus kehilangan bapaknya yang meninggal dunia pada 3 September 1950 karena terkena serangan jantung. Tak lama setelah bapaknya meninggal, Habibie pindah ke Bandung untuk menuntut ilmu di Gouvernments Middlebare School. Di SMA, beliau mulai tampak menonjol prestasinya, terutama dalam pelajaran-pelajaran eksakta. Habibie menjadi sosok favorit di sekolahnya.
Setelah tamat SMA di bandung tahun 1954, beliau masuk Universitas Indonesia di Bandung (Sekarang ITB). Beliau mendapat gelar Diploma dari Technische Hochschule, Jerman tahun 1960 yang kemudian mendapatkan gekar Doktor dari tempat yang sama tahun 1965. Habibie menikah tahun 1962, dan dikaruniai dua orang anak. Tahun 1967, menjadi Profesor kehormatan (Guru Besar) pada Institut Teknologi Bandung.
Langkah-langkah Habibie banyak dikagumi, penuh kontroversi, banyak pengagum namun tak sedikit pula yang tak sependapat dengannya. Setiap kali, peraih penghargaan bergengsi Theodore van Karman Award, itu kembali dari “habitat”-nya Jerman, beliau selalu menjadi berita. Habibie hanya setahun kuliah di ITB Bandung, 10 tahun kuliah hingga meraih gelar doktor konstruksi pesawat terbang di Jerman dengan predikat Summa Cum laude. Lalu bekerja di industri pesawat terbang terkemuka MBB Gmbh Jerman, sebelum memenuhi panggilan Presiden Soeharto untuk kembali ke Indonesia.
Di Indonesia, Habibie 20 tahun menjabat Menteri Negara Ristek/Kepala BPPT, memimpin 10 perusahaan BUMN Industri Strategis, dipilih MPR menjadi Wakil Presiden RI, dan disumpah oleh Ketua Mahkamah Agung menjadi Presiden RI menggantikan Soeharto. Soeharto menyerahkan jabatan presiden itu kepada Habibie berdasarkan Pasal 8 UUD 1945. Sampai akhirnya Habibie dipaksa pula lengser akibat refrendum Timor Timur yang memilih merdeka. Pidato Pertanggungjawabannya ditolak MPR RI. Beliau pun kembali menjadi warga negara biasa, kembali pula hijrah bermukim ke Jerman.
Sebagian Karya beliau dalam menghitung dan mendesain beberapa proyek pembuatan pesawat terbang :
* VTOL ( Vertical Take Off & Landing ) Pesawat Angkut DO-31.
* Pesawat Angkut Militer TRANSALL C-130.
* Hansa Jet 320 ( Pesawat Eksekutif ).
* Airbus A-300 ( untuk 300 penumpang )
* CN - 235
* N-250
* dan secara tidak langsung turut berpartisipasi dalam menghitung dan mendesain:
· Helikopter BO-105.
· Multi Role Combat Aircraft (MRCA).
· Beberapa proyek rudal dan satelit.
Sebagian Tanda Jasa/Kehormatannya :
* 1976 - 1998 Direktur Utama PT. Industri Pesawat Terbang Nusantara/ IPTN.
* 1978 - 1998 Menteri Negara Riset dan Teknologi Republik Indonesia.
* Ketua Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi / BPPT
* 1978 - 1998 Direktur Utama PT. PAL Indonesia (Persero).
* 1978 - 1998 Ketua Otorita Pengembangan Daerah Industri Pulau Batam/ Opdip Batam.
* 1980 - 1998 Ketua Tim Pengembangan Industri Pertahanan Keamanan (Keppres No. 40, 1980)
* 1983 - 1998 Direktur Utama, PT Pindad (Persero).
* 1988 - 1998 Wakil Ketua Dewan Pembina Industri Strategis.
* 1989 - 1998 Ketua Badan Pengelola Industri Strategis/ BPIS.
* 1990 - 1998 Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim se-lndonesia/lCMI.
* 1993 Koordinator Presidium Harian, Dewan Pembina Golkar.
* 10 Maret - 20 Mei 1998 Wakil Presiden Republik Indonesia
* 21 Mei 1998 - Oktober 1999 Presiden Republik Indonesia
Masa kecil Habibie dilalui bersama saudara-saudaranya di Pare-Pare, Sulawesi Selatan. Sifat tegas berpegang pada prinsip telah ditunjukkan Habibie sejak kanak-kanak. Habibie yang punya kegemaran menunggang kuda ini, harus kehilangan bapaknya yang meninggal dunia pada 3 September 1950 karena terkena serangan jantung. Tak lama setelah bapaknya meninggal, Habibie pindah ke Bandung untuk menuntut ilmu di Gouvernments Middlebare School. Di SMA, beliau mulai tampak menonjol prestasinya, terutama dalam pelajaran-pelajaran eksakta. Habibie menjadi sosok favorit di sekolahnya.
Setelah tamat SMA di bandung tahun 1954, beliau masuk Universitas Indonesia di Bandung (Sekarang ITB). Beliau mendapat gelar Diploma dari Technische Hochschule, Jerman tahun 1960 yang kemudian mendapatkan gekar Doktor dari tempat yang sama tahun 1965. Habibie menikah tahun 1962, dan dikaruniai dua orang anak. Tahun 1967, menjadi Profesor kehormatan (Guru Besar) pada Institut Teknologi Bandung.
Langkah-langkah Habibie banyak dikagumi, penuh kontroversi, banyak pengagum namun tak sedikit pula yang tak sependapat dengannya. Setiap kali, peraih penghargaan bergengsi Theodore van Karman Award, itu kembali dari “habitat”-nya Jerman, beliau selalu menjadi berita. Habibie hanya setahun kuliah di ITB Bandung, 10 tahun kuliah hingga meraih gelar doktor konstruksi pesawat terbang di Jerman dengan predikat Summa Cum laude. Lalu bekerja di industri pesawat terbang terkemuka MBB Gmbh Jerman, sebelum memenuhi panggilan Presiden Soeharto untuk kembali ke Indonesia.
Di Indonesia, Habibie 20 tahun menjabat Menteri Negara Ristek/Kepala BPPT, memimpin 10 perusahaan BUMN Industri Strategis, dipilih MPR menjadi Wakil Presiden RI, dan disumpah oleh Ketua Mahkamah Agung menjadi Presiden RI menggantikan Soeharto. Soeharto menyerahkan jabatan presiden itu kepada Habibie berdasarkan Pasal 8 UUD 1945. Sampai akhirnya Habibie dipaksa pula lengser akibat refrendum Timor Timur yang memilih merdeka. Pidato Pertanggungjawabannya ditolak MPR RI. Beliau pun kembali menjadi warga negara biasa, kembali pula hijrah bermukim ke Jerman.
Sebagian Karya beliau dalam menghitung dan mendesain beberapa proyek pembuatan pesawat terbang :
* VTOL ( Vertical Take Off & Landing ) Pesawat Angkut DO-31.
* Pesawat Angkut Militer TRANSALL C-130.
* Hansa Jet 320 ( Pesawat Eksekutif ).
* Airbus A-300 ( untuk 300 penumpang )
* CN - 235
* N-250
* dan secara tidak langsung turut berpartisipasi dalam menghitung dan mendesain:
· Helikopter BO-105.
· Multi Role Combat Aircraft (MRCA).
· Beberapa proyek rudal dan satelit.
Sebagian Tanda Jasa/Kehormatannya :
* 1976 - 1998 Direktur Utama PT. Industri Pesawat Terbang Nusantara/ IPTN.
* 1978 - 1998 Menteri Negara Riset dan Teknologi Republik Indonesia.
* Ketua Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi / BPPT
* 1978 - 1998 Direktur Utama PT. PAL Indonesia (Persero).
* 1978 - 1998 Ketua Otorita Pengembangan Daerah Industri Pulau Batam/ Opdip Batam.
* 1980 - 1998 Ketua Tim Pengembangan Industri Pertahanan Keamanan (Keppres No. 40, 1980)
* 1983 - 1998 Direktur Utama, PT Pindad (Persero).
* 1988 - 1998 Wakil Ketua Dewan Pembina Industri Strategis.
* 1989 - 1998 Ketua Badan Pengelola Industri Strategis/ BPIS.
* 1990 - 1998 Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim se-lndonesia/lCMI.
* 1993 Koordinator Presidium Harian, Dewan Pembina Golkar.
* 10 Maret - 20 Mei 1998 Wakil Presiden Republik Indonesia
* 21 Mei 1998 - Oktober 1999 Presiden Republik Indonesia
Teori Habibie
Saya rasa hampir semua rakyat Indonesia mengenal sosok yang satu ini, ia dikenal sebagai ahli di bidang pesawat terbang yang pernah sekali menjabat sebagai Presiden ke 3 Republik Indonesia dan sekarang memilih untuk tinggal di Jerman, Bacharuddin Jusuf Habibie, atau lebih dikenal sebagai BJ Habibie . Kali ini saya ingin berbagi satu teori yang ia ciptakan ketika beliau masih aktif di bidang pesawat terbang.
Pada tahun 1960 perkembangan teknologi pesawat belum secepat saat ini, jumlah kecelakaan pesawat yang terjadi karena kelelahan di pesawat. Biasanya titik rawan kelelahan ini terjadi pada sambungan antara sayap dan pesawat, atau antara sayap dan engine mounting. Karena elemen ini terus mengalami guncangan kuat, baik ketika take off atau landing. Ketika lepas landas, bagian (uplift) menerima tekanan udara yang besar. Ketika mendarat bagian ini juga menanggung hentakan pesawat. Sebagai hasilnya terjadi kelelahan, dan itu adalah awal dari keretakan (crack). Semakin banyak retak lebih memanjang dan bisa berakibat fatal berbahaya, karena sayap bisa rusak tanpa peringatan. Hal ini menyebabkan potensi yang lebih besar untuk kelelahan.
Saat itulah BJ Habibie datang untuk menawarkan solusi. Apakah dia yang menemukan cara untuk memecahkan titik propagasi kerjanya, yang kemudian dikenal sebagai teori perkembangan retak. Dengan teorinya, Habibie berhasil menghitung crack secara rinci sampai hitungan atom. Hal ini tidak hanya dapat menghindari risiko kecelakaan pesawat, tetapi juga membuat perawatan lebih mudah dan lebih murah. Teori perkembangan retak atau lebih dikenal sebagai Faktor Habibie, bagian dari pesawat frame baja dapat dikurangi dan digantikan oleh dominasi dari aluminium dalam tubuh pesawat. Dan untuk mengurangi bobot pesawat tanpa berat penumpang dan bahan bakar untuk 10 persen dari konvesionalnya berat.
Faktor Habibie juga memiliki peran dalam pengembangan teknologi penggabungan bagian badan pesawat pada ayat. Sehingga sambungan badan pesawat silinder dengan sisi oval dari sayap dapat menahan tekanan udara ketika pesawat lepas landas. Begitu juga sehubungan dengan landing gear pesawat jauh lebih kuat sehingga dapat menahan beban ketika pesawat mendarat. Stabilisasi masalah Konstruksi di ekor pesawat ini dapat diselesaikan hanya dalam masa Habibie 6 bulan saja. Penemuan-penemuan yang berkaitan dengan pembangunan pesawat yang dikenal sebagai teori Habibie, faktor Habibie, dan metode Habibie.
Kabinet Pembangunan VII adalah kabinet pemerintahan Indonesia yang dibentuk pada masa pemerintahan Presiden Soeharto dan Wakil Presiden Baharuddin Jusuf Habibie yang masa jabatannya paling singkat (16 Maret 1998-21 Mei 1998). Masa bakti kabinet ini seharusnya berakhir pada tahun 2003, namun karena terjadi demonstrasi mahasiswa dan kerusuhan massal 1998 akibat krisis ekonomi yang melanda Indonesia yang berujung pada pengunduran diri Soeharto dari jabatannya pada tanggal 21 Mei 1998 dan diangkatnya B.J. Habibie sebagai pejabat presiden dalam situasi darurat, mengakibatkan kabinet ini menjadi demisioner. Sebagai penggantinya, pemerintahan Indonesia dilanjutkan oleh Kabinet Reformasi Pembangunan.
Adapun Catur Krida Kabinet Pembangunan VII adalah sebagai berikut:
Susunan Kabinet Pembangunan VII adalah sebagai berikut:[1]
Hal: Pembentukan Kabinet Baru Jakarta 20 Mei 1998 Kepada Yth. Bapak Presiden RI
Dengan hormat
Bersama surat ini dengan hormat kami laporkan bahwa setelah melakukan evaluasi terhadap situasi akhir-akhir ini terutama di bidang ekonomi, kami berkesimpulan bahwa situasi ekonomi kita tidak akan mampu bertahan lebih dari 1 (satu) minggu apabila tidak diambil langkah-langkah politik yang cepat dan tepat sesuai dengan aspirasi yang hidup dan berkembang di tengah-tengah masyarakat khususnya mengenai reformasi di segala bidang, seperti antara lain yang direkomendasi oleh DPR-RI dengan pimpinan fraksi-fraksi pada hari selasa, 19 Mei 1998.
Dalam hubungan itu kami bersepakat bahwa langkah pembentukan kabinet baru sebagaimana yang bapak rencanakan tidak akan menyelesaikan masalah. Oleh karena itu dengan segala kerendahan hati kami secara pribadi-pribadi menyatakan tidak bersedia diikutsertakan dalam kabinet baru tersebut.
Sebagai anggota Kabinet Pembangunan VII kami akan tetap membantu sepenuhnya pelaksanaan tugas yang Bapak emban dalam menyukseskan Catur krida Kabinet Pembangunan VII. Atas perhatian dan perkenan Bapak kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Kabinet Pembangunan VII
Kabinet Pembangunan VII adalah kabinet pemerintahan Indonesia yang dibentuk pada masa pemerintahan Presiden Soeharto dan Wakil Presiden Baharuddin Jusuf Habibie yang masa jabatannya paling singkat (16 Maret 1998-21 Mei 1998). Masa bakti kabinet ini seharusnya berakhir pada tahun 2003, namun karena terjadi demonstrasi mahasiswa dan kerusuhan massal 1998 akibat krisis ekonomi yang melanda Indonesia yang berujung pada pengunduran diri Soeharto dari jabatannya pada tanggal 21 Mei 1998 dan diangkatnya B.J. Habibie sebagai pejabat presiden dalam situasi darurat, mengakibatkan kabinet ini menjadi demisioner. Sebagai penggantinya, pemerintahan Indonesia dilanjutkan oleh Kabinet Reformasi Pembangunan.
Adapun Catur Krida Kabinet Pembangunan VII adalah sebagai berikut:
- Pertama, trilogi pembangunan. Yakni stabilitas nasional, pertumbuhan dan pemerataan, sebagai landasan kebijaksanaan pembangunan yang sudah teruji selama ini dan telah kita laksanakan.
- Kedua, kemandirian. Yakni melepaskan diri dari ketergantungan pada pihak lain dan percaya atas kemampuan sendiri, akan sanggup menghadapi segala gejolak yang timbul akibat globalisasi.
- Ketiga, ketahanan nasional. Dari kemandirian, kebersamaan, dan kekeluargaan itulah tumbuh ketahanan nasional. Yaitu keuletan dan ketangguhan bangsa kita menghadapi berbagai tantangan dan ancaman.
- Keempat, persatuan dan kesatuan. Keduanya akan memperkokoh ketahanan nasional dalam menjamin kelangsungan hidup dalam bernegara, berbangsa, dan bermasyarakat berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Menteri departemen
No. | Jabatan | Nama |
---|---|---|
1 | Menteri Dalam Negeri | R. Hartono |
2 | Menteri Luar Negeri | Ali Alatas |
3 | Menteri Pertahanan dan Keamanan/Panglima ABRI | Wiranto |
4 | Menteri Kehakiman | Muladi |
5 | Menteri Penerangan | Muhammad Alwi Dahlan |
6 | Menteri Keuangan | Fuad Bawazier |
7 | Menteri Perindustrian dan Perdagangan | Mohammad Hasan |
8 | Menteri Pertanian | Justika Baharsjah |
9 | Menteri Pertambangan dan Energi | Kuntoro Mangkusubroto |
10 | Menteri Kehutanan dan Perkebunan | Sumahadi |
11 | Menteri Pekerjaan Umum | Rachmadi Bambang Sumadhijo |
12 | Menteri Perhubungan | Giri Suseno Hadihardjono |
13 | Menteri Pariwisata, Seni, dan Budaya | Abdul Latief |
14 | Menteri Koperasi dan Pengusaha Kecil | Subiakto Tjakrawerdaya |
15 | Menteri Tenaga Kerja | Theo L. Sambuaga |
16 | Menteri Transmigrasi dan Pemukiman Perambah Hutan | AM Hendropriyono |
17 | Menteri Pendidikan dan Kebudayaan | Wiranto Arismunandar |
18 | Menteri Kesehatan | Faried Anfasa Moeloek |
19 | Menteri Agama | Muhammad Quraish Shihab |
20 | Menteri Sosial | Siti Hardijanti Rukmana |
Menteri negara
No. | Jabatan | Nama |
---|---|---|
21 | Menteri Negara Sekretaris Negara | Saadillah Mursjid |
22 | Menteri Negara Riset dan Teknologi/Kepala BPPT | Rahardi Ramelan |
23 | Menteri Negara Investasi/Kepala BKPM | Sanyoto Sastrowardoyo |
24 | Menteri Negara Agraria/Kepala BPN | Ary Mardjono |
25 | Menteri Negara Perumahan Rakyat dan Pemukiman | Akbar Tanjung |
26 | Menteri Negara Lingkungan Hidup/Kepala Bapedal | Juwono Sudarsono |
27 | Menteri Negara Pangan, Holtikultura dan Obat-obatan | Haryanto Dhanutirto |
28 | Menteri Negara Pendayagunaan Badan Usaha Milik Negara | Tanri Abeng |
29 | Menteri Negara Peranan Wanita | Tuty Alawiyah |
30 | Menteri Negara Pemuda dan Olah Raga | Agung Laksono |
Menteri negara koordinator
No. | Jabatan | Nama |
---|---|---|
31 | Menteri Negara Koordinator Bidang Politik dan Keamanan | Feisal Tanjung |
32 | Menteri Negara Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri/Kepala Bappenas | Ginandjar Kartasasmita |
33 | Menteri Negara Koordinator Bidang Pengawasan Pembangunan dan Pendayagunaan Aparatur Negara | Hartarto Sastrosoenarto |
34 | Menteri Negara Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Pengentasan Kemiskinan/Kepala BKKBN | Haryono Suyono |
Pejabat setingkat menteri
No. | Jabatan | Nama |
---|---|---|
35 | Jaksa Agung | Soedjono C. Atmonegoro |
36 | Gubernur Bank Indonesia | Syahril Sabirin |
Pengunduran diri massal
Selain tekanan demonstrasi massa, juga akibat mundurnya 14 menteri menyusul Abdul Latief dari jabatannya sebagai menteri Menteri Pariwisata, Seni dan Budaya. Menteri-menteri tersebut mengundurkan diri pada malam hari 20 Mei 1998, pukul 20.00 WIB melalui surat yang diterima Yusril Ihza Mahendra yang diteruskan kepada Mensesneg saat itu, Saadilah Mursyid. Surat tersebut berbunyi:Hal: Pembentukan Kabinet Baru Jakarta 20 Mei 1998 Kepada Yth. Bapak Presiden RI
Dengan hormat
Bersama surat ini dengan hormat kami laporkan bahwa setelah melakukan evaluasi terhadap situasi akhir-akhir ini terutama di bidang ekonomi, kami berkesimpulan bahwa situasi ekonomi kita tidak akan mampu bertahan lebih dari 1 (satu) minggu apabila tidak diambil langkah-langkah politik yang cepat dan tepat sesuai dengan aspirasi yang hidup dan berkembang di tengah-tengah masyarakat khususnya mengenai reformasi di segala bidang, seperti antara lain yang direkomendasi oleh DPR-RI dengan pimpinan fraksi-fraksi pada hari selasa, 19 Mei 1998.
Dalam hubungan itu kami bersepakat bahwa langkah pembentukan kabinet baru sebagaimana yang bapak rencanakan tidak akan menyelesaikan masalah. Oleh karena itu dengan segala kerendahan hati kami secara pribadi-pribadi menyatakan tidak bersedia diikutsertakan dalam kabinet baru tersebut.
Sebagai anggota Kabinet Pembangunan VII kami akan tetap membantu sepenuhnya pelaksanaan tugas yang Bapak emban dalam menyukseskan Catur krida Kabinet Pembangunan VII. Atas perhatian dan perkenan Bapak kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
- Ir. Akbar Tanjung
- Ir. Drs. AM. Hendropriyono, SH, SE, MBA
- Prof. Dr. Ir. Ginanjar Kartasasmita
- Ir. Giri Suseno Hadihardjono, MSME
- Dr. Haryanto Dhanutirto
- Prof. Dr. Ir. Justika S. Baharsjah, M.Sc
- Dr. Ir. Kuntoro Mangkusubroto, M.Sc
- Ir. Rachmadi Bambang Sumadhijo
- Prof. Dr. Ir. Rahadi Ramelan, M.Sc
- Subiakto Tjakrawedaya, SE
- Sanyoto Sastrowardoyo, M.Sc
- Ir. Sumahadi, MBA
- Drs. Theo L. Sambuaga
- Tanri Abeng, MBA.
:<MENU> :
--BJ.HABIBIE--
--SUDSRMONO --
--MOHAMMAD HATAA--
--SRI SULTAN HAMENGKUBUWONO IX--
--ARIPIN CHAIRIN NOER--
--ADAM MALIK--
--TRI SUTRISNO--
--UMAR WIRAHADIKUSUMAH--
--UNIK>UNIK>UNIK--
-- TRIK MEMPERCANTIK BLOG--
--TRIK HIPNOTIS=SULAP--
--KEAJAIBAN DUNIA--
www.tokoh-indonesia.com
--SUDSRMONO --
--MOHAMMAD HATAA--
--SRI SULTAN HAMENGKUBUWONO IX--
--ARIPIN CHAIRIN NOER--
--ADAM MALIK--
--TRI SUTRISNO--
--UMAR WIRAHADIKUSUMAH--
--UNIK>UNIK>UNIK--
-- TRIK MEMPERCANTIK BLOG--
--TRIK HIPNOTIS=SULAP--
--KEAJAIBAN DUNIA--
www.tokoh-indonesia.com
- Es Krim Kaya Rasa
- Resep Es Krim - Es Puding Tape Hijau
- Es krim - Resep Minuman - Eggless Mocca Ice Cream
- Resep Masakan - Bistik Tahu
- Resep Masakan - Bakwan Cumi Bumbu Kunyit
- Resep Masakan China - GuangZhou Cusisine
- Resep Masakan - Resep Mie
- Resep Masakan - Resep Mie Ayam
- Resep Masakan Cina - Nasi Hainam
- Resep Masakan - Chicken Cordon Bleu
- My Sweet Heart Brownies
- Resep Valentine - Melted Love Cake
- Resep Valentine - Peanut Butter Chocolate Fondue
- Resep valentine - Sup Pinky Cream
- Resep Kue - Kue Pisang
- Resep Kue - Roti Hamburger
- Pudding Buah
- No-Bake Chocolate & Peanut Butter Cookies
- Strawberry Pie II
- Resep Masakan - Es Krim Kelapa Muda
- Resep Masakan Es Krim Coklat
- Nasi Goreng Kunyit
- Kakap Meuniere
- Kentang Yoyo
- Nasi bayam
- Sate Manis
- Kakap saos cabe
- Soto Kudus
- Sop Buntut
- Sop Buntut
- Sup Kerang Hijau
- Pudding Buah
- Resep Kue - Roti Hamburger
- Es Krim - Es Krim Kelapa Muda
- Resep Masakan Indonesia - Siomay
- Resep Masakan Cina - Nasi Hainam
- Resep Masakan - Resep Mie Ayam
- KFC Extra Crispy
- Resep KUE
- Jeli Memetik Bisnis Sandal dari Limbah Kelapa
- Usaha studio photo mini
- -BISNIS RUMAH UNTUK IBU RUMAH TANGGA
- BISNIS RUMAH UNTUK IBU RUMAH TANGGA
- JELI MEMETIK BISNIS SANDAL DARI LIMBAH LIMBAH KELAPA
- sulap+hipnotis
- Kartu Aura
- What is “Magic” for you guys
- Kekuatan Emosional Pada Trik Sulap Uang
- Opposite Deck
- Trik Sulap Kartu Dengan Teknik Rollover
- Bagaimana Menjadi Seorang Ilusionis?
- Trik Sulap yang Mudah dan Terjangkau Bagi Semua Or...
- Mengungkap Rahasia Mentalisme – Selamat Datang Di ...
- Mentalisme – 10 Tips Sukses Untuk Membaca Pikiran
- Aturan Dasar Dalam Sulap
- Psikologi Sulap
- Panduan Belajar Melakukan Trik Sulap
- Cara Menghipnosis Seseorang – Induksi Hipnosis Das...
- Tebakan Anda Tepat!
- Kartu Menghadap Ke Atas
- Menghilangkan Koin Atau Gelas?
- cara ampuh merayu cewek
- unik
- Walah Sudah Dikubur 40 Hari, Iksan Pulang ke Rumah...
- Aneh... Bocah Ini Gemar Menghisap Bensin
- Astaga... Bayi Mirip Katak Lahir di Kupang
- Ada Lagi, Ayam 2 Kali Disembelih Masih Hidup
- Fosil Kaki Sapi Ini Bisa Sembuhkan Penyakit?
- Aneh, Ular Sanca Ini Punya 2 Kaki dan Mahkota
- Jenazah-Jenazah Itu Hanya Ditaruh di Dalam Batu
- Memilih Kartu – Trik Sulap Melalui Telepon
- UNIK-UNIK
- Tips nge-GEBET Cewe Orang Lain
- mario teguh
- Kamus Lengkap Istilah Bencong
- Tips Mengingat Nama Orang yang Baru Dikenal
- Jangan Bilang Setia, Kalau Belum Lewati ini
- Wew, Kontes Membuka Tali Bra !
- Foto – Foto Kenekatan Manusia Ketika Cinta Ditolak...
- Inilah Para Putra Mahkota Dunia Paling Diincar Wan...
- 10 Alasan Mengapa Anggota DPR Tidur Saat Sidang
- Begini Jadinya Jika Malaikat Maut Sedang Liburan P...
- Disaat kita sombong
- Kisah Cinta Umar dan Fransiska Anastasya Octaviany...
- Keajaiban Dunia
- informasi
- Tips Berhemat Anak Kos
- 8 Tempat Paling Indah Sekaligus Memacu Adrenalin
- Ternyata Ular Punya Kaki
- Fakta Unik Tentang Mimpi
- 10 Tempat Pernikahan Paling Unik dan Aneh
- Ada Pintu Neraka di Usbekistan
- 12 Air terjun Tertinggi di Indonesia
- 10 Pantai Indah Tersembunyi di Mediterania
- Kreasi Seni Unik Melukis Menggunakan Mikroba
- 15 Tempat yang Dirahasiakan Google Earth dan Googl...
- 10 Video Game yang Paling Cepat Tamat
- SEMUT TAU SINYAL KEMATIAN
- Wajah Asli Istri Fir’aun, Berhasil Dipindai
- Keajaiban Tempat Paling Menyeramkan di Dunia!
- Keajaiban Piramida China
- Keajaiban Manusia Nabi Muhammad SAW
- Keajaiban Masjid Terindah di Dunia
- 7 Keajaiban Dunia Kuno : Cikal Bakal?
- Foto Keajaiban Ciptaan Allah SWT
- 7 Keajaiban Dunia Yang Mungkin Belum Kita Ketahui
- Foto Jejak UFO di Sleman | Gambar Crop Circles Lam...
- Orang Terkaya di Dunia yang tidak lulus kuliah
- 7 Penemuan yang membunuh penciptanya
- Kiat Menghadapi UN 2011
- 10 Penyakit Paling Misterius
- Inilah Udang Tertua Di Dunia
- Obat Ampuh Patah Hati
- BEBERAPA MACAM TRIK MEMPERCANTIK BLOG